Ibadah yang Sejati

Ayat : Mal 1:6-14

Ibadah Yang Sejati

“.. supaya kamu mempersembahkan tubuhmu sebagai persembahan yang hidup, yang kudus dan yang berkenan kepada Allah:

 itu adalah ibadahmu yang sejati”( Rom 12:1)

Apapun yang saudara lakukan dalam ibadahmu berikanlah yang terbaik bagi Tuhan. Miliki kesadaran penuh bahwa Itulah kesempatan yang Tuhan berikan kepada saudara untuk memuji , memuliakan dan meninggikan namaNya. Ada banyak orang merasa sudah memberikan yang terbaik. Mungkin ia sudah mempersembahkan hartanya, waktunya, dan tenaganya kepada Tuhan dalam pelayanan di gereja. Apakah ini yang dimaksud ibadah yang sejati ? Ayat diatas menjelaskan kepada kita. Pertama Mempersembahkan hidup dalam bahasa aslinya berarti hidup yang dikorbankan. Artinya kerelaan mematikan keinginan daging dan melepaskan segala hak yang ada. Hidup yang dipimpin oleh Roh, melakukan keinginan dan kehendak Tuhan. Menjadikan Tuhan berdaulat dan Raja dalam hidup kita. Kedua Tanpa kekudusan tidak seorangpun berkenan kepada Tuhan. Firman Tuhan berkata “Kuduslah kamu sebab aku kudus”.  Firman Tuhanlah yang memerdekakan dan menguduskan kita. Karena itu dengan terus merenungkan Firman maka pikiran kita akan diperbaharui dan dikuduskan. Ketiga, hidup berkenan kepada Tuhan artinya dapat disetujui atau diterima oleh Tuhan. Artinya apapun yang dilakukan harus menurut kemauan dan keinginan Tuhan. Memberikan yang terbaik berarti memberikan seluruh kehidupanmu kepada Tuhan sesuai dengan kehendak dan keinginan Tuhan.. Dalam Mal 1:8 dinyatakan “ Apabila kamu membawa seekor binatang buta untuk dipersembahkan, tidakkah itu jahat? Apabila kamu membawa binatang yang timpang dan sakit, tidakkah itu jahat? “.Ketika kita tidak memberikan yang terbaik dan sempurna (Baca Mat 5:48) yaitu hidup kita  dalam ibadah, maka dimata Tuhan itu adalah kejahatan.

Tuhan menghendaki ibadah yang sejati

DOA :   Bapa aku mengucap syukur kalau melalui hidup Yesus kami boleh belajar apa yang berkenan kepadaMu. .Haleluya. Amin